Menikmati indahnya PUNCAK bogor di malam hari

Hari ini aku berangkat sendirian dari bogor hanya untuk melepas penat di kepala akibat aktivitas yang menumpuk, rencananya aku pergi ke puncak hanya untuk sekedar ngopi-ngopi santai sambil mengerjakan laporan akhir tugas kuliah. yaaa di tengah udara yang sejuk membuat semua laporan terasa ringan walaupun bisa dibilang banyak.

sambil melepas penat aku juga mengabadikan momen ini sambil foto "selfie" yaa biar kayak anak uda jaman sekarang. kini aku duduk di warung depan masjid atta-awun yaa masjid terbesar di puncak sekaligus titik istirahat bagi para pengendara yang ingin keluar kota.

di dalam warung ini aku ngopi sambil mengerjakan tugas kuliah, malam semakin malam hingga tengah malam aku tidak sadar sangking menikmati suasana malam minggu ini walaupun di temani laporan laporan yang menumpuk.

setelah lama duduk dan menikmati indahnya langit puncak pada malam hari, laporan ku pun setengah selesai dan tinggal tahap "finishing" akhirnya jam 6 pagi aku berangkat pulang ke bogor dengan muka capek namun puas dengan melihat pemandangan dan laporan yang hampir selesai.

semoga pembaca yang lain dapat menyempatkan diri ke puncak, errr dingin euyy

Friends??

Teman, apa itu teman? apa bedanya dengan sahabat? ya pasti beda banget, teman mudah sekali di dapatkan dalam kedaan senang, bedanya dengan sahabat adalah mereka mau menemani saat senang, susah, sedih. aku sendiri punya banyak teman tapi hanya punya 4 orang sahabat yang aku anggap paling bisa ngertiin satu sama lain dari kami ber 4.

bagaimanakah mendapatkan teman? itu pertanyaan klasik ketika saat kecil ditanya oleh guru-guru dan orang tua. mereka mengatakan hanya dengan bisa bergaul bisa mendapatkan teman yang banyak BUKAN sahabat. teman seperti apakah yang bisa dijadikan sahabat? apakah teman lama? tentu saja tidak bukan karena kita sudah mengenal lama dengannya kita menjadikan dia sahabat kita.

Lantas apakah sahabat itu? sahabat adalah seseorang yang mengerti kita dari apapun, walaupun tidak selalu punya waktu untuk sekedar kongkow-kongkow becerita. namun, ketika ia menemukan kehidupan baru entah itu ketika ia pindah ke lingkungan baru, atau masuk ke universitas dan mendapatkan teman-teman baru, perlahan-lahan ia akan lupa akan kehidupan lama yang penuh dengan kenangan bersama sahabatnya.

ada pepatah mengatakan "lebih baik mempunyai 1 sahabat dari pada mempunyai 1000 teman" pepatah ini menjelaskan bagaimana pentingnya arti sebuah persahabatan. lalu bagaimana ketika ia mulai jatuh cinta dan menemukan orang baru yang sering punya waktu untuk bersama-sama? pacar, ya begitulah sebutannya. pacar adalah orang yang mungkin tulus dalam hal apapun, tapi beberapa pengalaman ku selama ini pacar adalah orang yang hanya membuat kita jauh dari apapun. kita kehilangan waktu dengan sahabat, keluarga bahkan orang terdekat kita selain pacar. ketika seseorang mempunyai pacar, sahabatnya juga akan menempatkan diri menjadi orang yang "segan" sama sahabatnya sendiri, menjadi orang yang dianggap ada namun tidak ada.

sampai sekarang aku sendiri memiliki banyak teman yang "hanya" butuh ketika mereka membutuhkan aku, hanya datang ketika sedih dan susah namun ketika senang? adakah mereka datang? tidak ada mereka membagi kesenangannya hanya untuk teman baru.

aku sendiri sampai sekaran hanya punya 4 orang sahabat, entah kalau teman aku rasa aku punya puluhan bahkan ratusan teman yang hanya ketika susah dan sedih datang. aku sendiri ketika pindah ke lingkungan baru mempunyai banyak teman dan "hampir" mempunyai seorang sahabat yang aku kenal dekat sekali tapi pada akhirnya saat ia punya kehidupan baru ia seakan lupa denganku. intinya sahabat adalah orang yang tidak akan pernah lupa dengan apapun, orang yang mempunyai kenangan manis, indah saat bersama-sama membantu saat susah, sedih dan berbagi kesenangan dan kebahagiaan.

Pengamen Sweet Moment

            

Sore tadi aku sama temen- temen bertolak ke jakarta, niatnya mau ngilangin stres kuliah apalagi masi dalam masa uts, aku punya temen asal medan katanya dia punya apartemen di jakarta di daerah kelapa gading, yaaah sekalian keliling keliling jakarta ngilangin suntuk juga. sore aku sama temen-temen langsung gerak dari kosan indah nan nyaman ke terminal. sampai diterminal aku langsung bertanya pada temenku sebut saja namanya sidik. "dik naik bis apa kita". kataku sambil mencari bis. "kita naik yang ini aja nih yang ke arah tanjung priok aja nih". kata sidik spontan.

sampai pada akhirnya kami masuk kedalam bis yang ke arah tanjung priok, lama menunggu banyak pengamen yang datang tapi aku gak tertarik sama mereka hingga pada akhirnya bis jalan ada dua orang pengamen laki-laki dan perempuan (kayaknya sih suami istri). lama bis berjalan dia pun mulai memainkan gitar dan si perempuan menyanyi. bak layaknya pasangan duet maut  mereka langsung menyanyikan lagu iwan fals. suara perempuan itu yang berat basah tapi keren juga sih.

lama perjalan aku perhatikan penumpang sekitar merasa "bodo amat" sama pengamen ini, tapi aku perhatikan merekan berdua duet nyanyi seperti di panggung besar layaknya diva, lama kelamaan mereka menyanyikan lagu romantis sebut saja lagunya john legend yang all of me, aku melihat mereka saling tatap-tatapan mata dengan penuh hasrat dan keromantisan seperti menikmati malam yang indah hanya berdua sambil bernyanyi berdua. ooo sweetnya mereka hidup yang seadanya tapi penuh dengan kasih sayang, saling menyanyangi, musik pemersatu mereka dengan musik mereka bisa hidup bahagia.

lama mereka bernyanyi setelah akhirnya sampai mereka hendak turun meminta uang tip, aku memberi sedikit lebih karena menurutku mereka istimewa, walaupun seadanya tapi penuh dengan keromantisan. dari sini aku bisa mengambil bahwa musik dapat membuat kebahagian walaupun dalam kesederhanaan seperti apapun bahkan dalam mencari nafkah berdua bernyanyi saling beradu suara emas mereka, kebahagian dalam kasih sayang yang sederhana indah sekali malam itu aku melihat wajah mereka tak tampak lelah, mungkin semuanya dilaluin bersama, kalian luar biasaaaaaaaa.

Tipe orang pada saat ujian

       Ujian setiap mahasiswa pasti kalo mau ujian sibuk sendiri kayak induk ayam kehilangan anaknya, atau kayak angry bird kehilangan telurnya panik sendiri. bagi beberapa orang ujian bisa jadi mengetes ilmu dia uda sampe mana, bagi beberapa orang juga ujian cuma tes tes yang isinya ga penting banget, diisi karena buat nilai doang. nah kali ini gua bakal ngasi tau beberapa tipe orang yang gua temuin pas ujian. berikutt...

1. Orang pinter
        dari pengamatan gua orang yang pas ujian ngerjain serius banget sampe lupa kalo kertas yang yang dia pake udah abis 5 lembar yang isinya cuman uraian singkat doang, itu adalah orang yang cerdas dia menuliskan apa yang di beritau dosen, dari teori sampe praktikum dijelaskan dengan sejelas jelasnya udah kayak orang mau kampanye.

2. Social people
        nah kalo yang satu ini mungkin gua agak setuju, menurut gua nih orang gak cuman mentingin dirinya sendiri tapi juga temen di sebelahnya, misalnya kalo dia udah mau selesai pasti nanyain 

"lo udah selesai belom, gua udah nih mau liat ga?"

karena gua sendiri gitu kalo ilmu itu dibagi bagi jangan di pendam sendiri

3. Pencontek sejati
         kalo yang ini terkadang gua setuju, karena dia mempersiapkan ujiannya dengan matang, maksudnya contekannya di persiapkan dengan matang banget, dari posisi contekan, posisi pengawas, cara membuka contekan, sampe cara ngeles kalo ketahuan. orang yang satu ini biasanya dalam ujian sibuk memperhatikan pengawas tapi tangannya membuka contekan, dengan lihainya dia membuka contekan (mungkin udah terlatih)

4. orang yang diem diem udah keisi jawabannya
         orang yang satu ini dari pengamatan gua, pas ujian dia pura-pura baca soal terus pura-pura mikir, sambil nanya-nanya ketemen sebelahnya lalu tidur, nah yang gua heran 10 menit sebelum waktu ujian abis tuh jawaban udah ke isi aja, gua aja bingung dia kok secepat itu ngisi dari mana juga gak tau, memang ini butuh keahlian khusus.


nah itu sedikit pengamatan gua tentang orang-orang yang ujiam, kalian yang mana, kalo gua sih hampir semua udah pernah di lakukan hahhahahah

Terima kasih

Resolusi dan Harapan gue di 2014

Setelah meninggalkan tahun 2013, sekarang saatnya memasuki tahun 2014. yaa seperti dibanyak negara perayaan tahun baru diadakan sangat meriah dengan hiburan kembang api di langit bumi.

contoh di negara Amerika serikat, tepatnya di New york. yaa dimana lagi pusat perayaan tahun baru di negara ini yakni di Times Square sungguh perayaan yang sangat meriah. 

Kalo masuk tahun baru pasti banyak yang bilang resolusi di tahun 2014. gue sendiri membuat beberapa resolusi yakni

resolusi gue yang pertama adalah gue pengen kuliah gue ini bermanfaat bagi dunia, tidak perlu seberapa terkenalnya gue. yang penting ilmu yang gue dapat bisa di amalkan. dalam Alquran sendiri sudah dijelaskan

"sebaik-baiknya umat adalah berguna kepada yang lain"

kurang lebih begitu lah.

yang kedua gue pengen jadi yang lebih baik dari sebelumnya. yaaa untuk keluarga gue, temen, sahabat.
yaa walaupun banyak yang gak suka sama gue, tapi tetap senyum aja ke dia.

yang terakhir di 2014 ini gue pengen buat perubahan, gue bosan dengan yang biasa-biasa aja.gue pengen beda dengan yang lain. 

kalo ngomongin harapan, gue pengen kuliah gue bisa bermanfaat bagi gue sendiri dan negara. gue gak perlu yang namanya penghargaan apalah itu. menurut gue penghargaan itu cuman bikin kita jadi sombong, lupa diri.

intinya di 2014 ini gue pengen jadi orang yang lebih berguna bagi siapapun. dan semoga ALLAH terus melindungi gue ammiiiin.....

Backpackeran Di Jogja

2 minggu yang lalu gue dan temen-temen gue iseng backpackeran ke jogja, katanya sih jogja itu kota wisata. karena gue sendiri belum pernah kesana jadi gua dan 4 orang temen gue angkut untuk ikut backpackeran di jogja. bermodalkan kenekatan dan Google Maps, karena kita sama sekali gak tau jalan-jalan di jogja sendiri, apalagi gue belum pernah

Kami berangkat dari terminal Baranangsiang, Bogor dengan tiket hanya 100rb rupiah fasilitas bus pun tak begitu mewah, bagi gue yang penting ada AC dan sampe tujuan. dari Bogor kami berangkat pukul 16.00wib, karena laju bus yang lama (mungkin supirnya belum jago) hahaha.

Kami tiba di Jogja di terminal giwangan pada 08.00wib perjalanan 15jam di bus terasa lelah, gue sendiri sampe di terminal giwangan harus peregangan sedikit, mungkin temen gue pada gitu juga

dari terminal kami menuju MALIOBORO, menggunakan Trans jogja dengan ongkos 3.500 rupiah (sama dengan busway). kami langsung sampai di halte 1 malioboro berkat map trans jogja 

 itu tadi gambar peta nya alhamdulillah menolong banget
kita dapat penginapan yang alhamdulillah murah 250rb/malam berarti 1 orang 150rb. setelah beristirahat, malamnya kami sempatkan jalan jalan di sekitaran jogja malioboro, nih foto gue di plang jalannya hahaha narsis
jujur untuk foto disitu harus mempunyai mental dan kesabaran yang kuat, karena diliatin orang banyak dan fotonya antriiiii, buset banyak juga yang ngantri di sini, tapi gue dapat juga fotonya.

puas jalan jalan tadi malam di malioboro paginya gue sempatin jalan jalan di benteng vredeberg, yaa lumayan lah nambah wawasan dikit hahaha

besoknya gue janjian sama temen gue di jogja (temen SMA) bertemu di malioboro, kami pun langsung bergerak menuju candi prambanan, menggunakan trans jogja langsung turun di halte trans jogja prambanan, perjalanan kurang lebih 1,5 jam. sampai di halte jalan lagi ke pintu masuk, yaaa lumayan lah buat olahraga dikit, 

nih foto gue di candi prambanan bareng temen SMA dulu (kiri gue, tengah mita, kanan matari)

oh iya tiba tiba ada bule dari chile katanya pengen foto bareng gue, hahaha kayak artis aja gue dah

setelah puas di prambanan, besoknya gue ke bororbudur yaaa kira kira 2 jam lah transportnya dari malioboro naik trans jogja jurusan terminal jombor, terus naik angkutan langsung di terminal borobudur, sebelum sampai borobudur di perjalanan ada namanya candi mendut, gue sendiri gak sempat kesana.

dari terminal borobudur kita bisa naik andong/delman ke komplek candi borobudur kalo jalan yaa lumayan juga lah bikin kurus dan hitam karena panas banget kalo siang hari, saran gue lo datang sore, supaya gak panas

nih foto gue dan temen temen gue

sekian kisah backpacking kami di jogja

SALAM RANSEL